Sejarah Fotografi
Phonegraphyindonesia.id - Fotografi terus mengalami perkembangan dari masa-masa ke masa. Bahkan saat ini, kegiatan fotografi bisa dilakukan dengan smartphone.
Tetapi pernahkah Phonegrapher berpikir bagaimana fotografi ditemukan? Mari kita ulas.
Arti fotografi adalah melukis cahaya dengan memanfaatkan kamera. Fotografi (photography) berasal dari Bahasa Yunani 'photos' yang memiliki arti cahaya.
Sedangkan 'grafos' memiliki arti melukis atau menulis. Maka tidak heran jika dalam fotografi, faktor penentu adalah cahaya.
Cikal bakal fotografi ternyata sudah ada sejak abad ke-5 SM loh. Dikutip dari buku "FOTOGRAFI:..." orang pertama yang menyadari fenomena kamera obscura bernama Mo Ti.
Pada Mo Ti mengamati sebuah gejala pada dinding dalam ruangan yang gelap, terdapat lubang kecil atau pinhole.
Kemudian, di bagian dalam ruangan tersebut terefleksi pemandangan yang berada di luar ruangan.
Pemandangan tersebut terlihat terbalik yang melewati lubang tersebut.
Apa yang ditemukan Mo Ti kemudian menarik perhatian Aristoteles pada abad ke-3 SM.
Tidak berhenti di situ, pada abad ke-10 SM, ilmuan dari Arab yakni Ibnu Al-Hatim mengamati dan menuliskan bahwa citra dapat dibentuk dari cahaya yang melewati sebuah lubang kecil.
Beralih ke zaman modern, pada 1558 ilmuan Italia Giambattista della Porta menyebutkan bahwa kamera obscura membantu pelukis menangkap bayangan gambar.
Nama kamera obscura sendiri diciptakan pada 1611 oleh Johannes Keppler.
Admin.
This post have 0 komentar
:) :( hihi :-) :D =D :-d ;( ;-( @-) :P :o -_- (o) :p :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ $-) (y) (f) x-) (k) (h) cheer lol rock angry @@ :ng pin poop :* :v 100