Pernahkah phonegrapher melihat foto kendaraan berjalan
dengan background blur? Jika pernah, maka kalian sudah mulai mengenal panning
shot.
Secara sederhana panning shot merupakan teknik pengambilan
foto dengan memanfaatkan gerak subjek. Lebih jelasnya, panning shot adalah
teknik fotografi yang membekukan gerakan pada benda yang bergerak. Biasanya
teknik ini diterapkan pada sport fotografi. Namun seiring perkembangan zaman,
teknik panning juga diterapkan pada jenis foto lain seperti Human Interest atau
Street Photography.
Teknik ini memiliki kesulitan tersendiri. Karena kita harus
menangkap subjek yang bergerak cepat dengan fokus, serta membuat backgroundnya
menjadi blur atau kabur. Maka dari itu, agar menguasai teknik ini, seorang
fotografer harus melalui berbagai percobaan, kesabaran dan bidikan yang tepat.
Baca juga: Cara Mengaplikasikan Teknik Foto Silky Water
Jika dulu panning hanya bisa diterapkan oleh kamera professional
seperti DSLR dan sejenisnya, kini teknik panning shot juga bisa diterapkan
dengan kamera smartphone. Sebagai catatan, sebenarnya jika dipraktikkan, teknik
ini tidak begitu sulit. Agar lebih jelas, silahkan simak cara mengambil foto
dengan teknik panning shot menggunakan smartphone di bawah ini.
1. Memilih Tempat
Subjek panning paling mudah ditemui adalah kendaraan yang
berjalan. Entah itu sepeda, sepeda motor, mobil dan lain sebagainya. Sehingga objek
hunting paling mudah ditemui adalah jalanan. Phonegrapher harus mencari jalan
yang tidak terlalu ramai, namun juga tidak terlalu sepi. Tapi ingat,
keselamatan adalah yang utama.
2. Setting Kamera ke Mode Manual
Panning shot sama seperti teknik Silky Water yang
memanfaatkan fungsi shutter speed. Sehingga, phonegrapher harus memindahkan
mode kamera ke manual agar bisa memanfaatkan shutter speed. Phonegrapher bisa
gunakan settingan shutter speed 1/30, 1/60 atau 1/8. ISO cukup di angka 100 dan
aperture f 1,9. Jika settingan tersebut kurang sesuai, maka kreasikan sendiri
sampai menemui komposisi yang tepat.
Baca juga: 3 Aplikasi Kamera Pihak Ketiga yang Support Shutter Speed
3. Cara Pengambilan Foto
Poin yang paling sulit dalam teknik ini adalah cara
pengambilan fotonya. Karena kamera kita harus mengikuti gerakan dari subjek
foto, dari awal ia berjalan sampai benar-benar melewati kita. Usahakan mencari
kendaraan yang tidak terlalu cepat atau lambar. Yakni kisaran pada kecepatan 40
km/h.
Tiga cara di atas adalah cara paling sederhana untuk
menerapkan teknik panning shot. Phonegrapher bisa menambah referensi lain
sebelum mempraktikannya. Agar mendapatkan hasil yang maksimal, phonegrapher
bisa melakukannya berulang-ulang dan jangan mudah menyerah.
Admin.
This post have 0 komentar
:) :( hihi :-) :D =D :-d ;( ;-( @-) :P :o -_- (o) :p :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ $-) (y) (f) x-) (k) (h) cheer lol rock angry @@ :ng pin poop :* :v 100